[PERNYATAAN] Hentikan Serangan terhadap Imigran di Amerika Serikat!
Pernyataan IMA Global tentang Pemaksaan Deportasi Massal dan Penahanan Imigran di Amerika Serikat
Aliansi Migran Internasional dengan tegas mengutuk tindakan fasis Presiden AS Donald Trump terhadap imigran di Amerika Serikat (AS).
Rata-rata 710 penangkapan per hari dilakukan di bawah pemerintahan Trump, melampaui pemerintahan Obama yang rata-rata melakukan 636 penangkapan setiap harinya pada tahun 2013. Selama minggu pertama menjabat, Trump menandatangani 10 perintah eksekutif tentang imigrasi dan mengeluarkan serangkaian dekrit untuk melaksanakan deportasi massal dan penahanan imigran di AS, yang termasuk;
mengizinkan Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai AS atau Immigration and Customs Enforcement (ICE) untuk mendeportasi orang tanpa harus muncul di depan hakim imigrasi;
menghentikan kebijakan untuk menghindari penangkapan di "lokasi sensitif," termasuk sekolah, rumah sakit, dan tempat ibadah;
menghentikan penggunaan aplikasi "CBP One" yang memungkinkan migran untuk mengajukan permohonan suaka dan memasuki negara dengan izin dua tahun yang memungkinkan mereka untuk bekerja;
menghentikan kebijakan yang memungkinkan lebih dari 500.000 orang dari Kuba, Haiti, Nikaragua, dan Venezuela untuk memasuki AS dengan izin dua tahun jika mereka memiliki sponsor keuangan;
berjanji untuk mengakhiri kewarganegaraan otomatis atau "hak kelahiran" untuk anak-anak yang lahir di tanah AS;
menutup kelompok yang menyediakan tempat tinggal sementara, pelatihan kerja, dan dukungan lain untuk imigran tanpa dokumen; dan
memaksa kelompok bantuan hukum untuk menghentikan pekerjaan pada program federal yang membantu orang-orang di pengadilan imigrasi dan pusat penahanan.
Trump juga menggunakan militer untuk memfasilitasi penahanan dan transportasi warga sipil imigran. Keterlibatan militer yang teratur dalam penegakan hukum sipil adalah indikator kunci dari sebuah kediktatoran fasis. Totalitarianisme Trump juga meluas di luar AS, mengancam negara-negara yang menolak atau menentang kebijakan fasisnya. Trump mengancam untuk menaikkan tarif sebesar 25% pada Kolombia setelah Presiden Gustavo Petro menolak untuk mengizinkan dua pesawat militer mendarat dengan deportasi dalam keadaan terborgol dan dalam kondisi yang merugikan martabat mereka. Trump menangguhkan tarif tersebut hanya setelah Petro membalikkan keputusannya, setelah disepakati bahwa deportasi akan diangkut dengan pesawat yang disediakan oleh pemerintah Kolombia, tanpa borgol. Mulai 1 Februari 2025, Trump juga memberlakukan tarif pada Meksiko dan Kanada (sebesar 25%) dan pada Cina (sebesar 10%), dalam perang dagang dengan negara-negara tersebut yang pada akhirnya akan meningkatkan harga kebutuhan sehari-hari bagi pekerja di AS.
Saat Trump meminta imigran untuk meninggalkan AS, AS menolak untuk meninggalkan negara-negara di mana ia memiliki lebih dari 800 pangkalan militer dan kepentingan ekonomi yang dalam. Dalam minggu yang sama saat penindasan imigran dilaksanakan, Trump berjanji untuk mempercepat 'pembersihan' warga Palestina pribumi dari tanah mereka untuk memberi ruang bagi pengembangan propertinya. Di dalam AS sendiri, kebijakan para imperialis AS adalah penyebab utama inflasi pengeluaran, kehilangan pendapatan, kekerasan, dan kemiskinan. Di luar AS, para imperialis AS adalah penjajah, perusak, pencuri, dan teroris nomor satu.
IMA menyerukan kepada semua organisasi dan institusi di seluruh dunia untuk menunjukkan solidaritas publik dan memprotes serangan fasis terhadap imigran tanpa dokumen di AS. Kami menyerukan kepada semua korban migrasi paksa dan pengungsian di AS untuk bersatu dengan sekutu komunitas lokal melawan musuh bersama kita, yaitu Negara Bagian AS dan tentara perang yang agresif. Poin terakhir, kami meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mengutuk dan menghentikan program deportasi paksa Trump serta perlakuan tidak manusiawi terhadap imigran di AS.
Migran dan imigran adalah bagian integral/penting dari masyarakat AS, dan ketidakhadiran migran hanya akan memperburuk krisis ekonomi. IMA juga menyerukan kepada sekutu internasional di luar AS untuk memperkuat perjuangan kita melawan imperialisme dan fasisme AS di semua belahan dunia, dengan terus mengorganisir dan memobilisasi orang untuk melawan segala bentuk eksploitasi, penindasan, atau ketidakadilan yang dirasakan oleh komunitas kita. Semua bentuk organisasi sangat penting untuk perjuangan global yang bersatu melawan imperialisme AS.